PERBAIKAN DIRI JUGA PERBAIKAN NEGARA

Saturday, August 4, 2012



Oleh Dimas Riskyanto
Dalam era globalisasi ini sudah banyak munculnya hal hal yang modern, hal ini juga didukung oleh berkembangnya Ilmu pengetahuan dan Teknologi yang Tinggi pula. Untuk menerima hal itu kita perlu menyaring betul akan berkembangnya dunia modern ini. Penyaringan kita lakukan agar mewujudkan hal hal yang positif, karena setiap perkembangan teknologi tidak semua mengandung Unsur Positif, akan tetapi di dominasi oleh unsur negatif pula. Oleh karena itu perlu Filter yang ekstrim untuk menyerap budaya budaya yang berbau modern yang kita mulai dari perbaikan diri sendiri.
Sebelum kita melakukan perbaikan Negara dari segala Aspek, alangkah baiknya kita melakukan perbaikan diri dahulu, karena perbaikan diri merupakan modal utama dalam melakukan perbaikan negara. Kalau diri kita pribadi dan para pemimpin atau pejabat pejabat negara mempunyai pemikiran pemikiran yang baik dan positif maka negara pun akan menjadi baik pula. Memang kalau lihat realita, fenomena fenomena di negara Indonesia ini sudah banyak masalah masalah yang belum teratasi, satu masalah belum selesai timbul masalah lagi. Korupsi dimana mana, bukan hanya berupa uang saja yang di korupsi tetapi politik, agama, hukum itu pun bisa dikorupsi lewat penyimpangan penyimpngan aturan. Kita sebagai warga Indonesia harus bisa Prihatin menyikapi hal tersebut, kita harus Intropeksi diri secara ekstrim tentang apa yang terjadi di negara kita ini. Ada apa dengan negara kita ini? Mengapa negara kita seperti ini? Misteri apa yang tersembunyi di negara kita? Kita harus bisa kritis menyikapi hal tersebut.
            Perlunya menilai diri sendiri itu lebih penting dari pada menilai orang laen, tetapi realita saat ini lebih penting menilai orang lain dari pada diri sendiri. Seperti halnya yang terjadi di negara kita ini. Banyak Pendemo mendesak pemerintah atas kepemimpinan yang tidak sempurna. Saat ini aliran aliran keyakinan yang menurutNya menyimpang di bakar bahkan di kacaukan oleh oknum oknum tertentu. Apakah kita sadar kalau itu adalah suatu tindakan anarkisme yang merusak moral bangsa dan negara ini. Apakah kita sudah yakin kalau kita sudah lebih baek dari pemimpin kita.
“ Allah Tidak akan membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya”
Q.S. Al-Baqarah : 286
Melihat ayat diatas jelas bahwa setiap manusia diberi amanah sesuai dengan kemampuan dari manusia itu sendiri, tak mungkin melebihi dari manusia itu sendiri. Jadi merugilah jika orang di beri amanah tidak melaksanakan amanahnya dengan baik, karena kalau kita bisa menjaga amanah mulai dari diri sendiri pasti kita akan menjaga amanah untuk memimpin negara tersebut. Menjaga amanah itu tidak mudah, apalagi saat ini amanah menjadi hal politik, menjadi tonggak kekuasaan yang seharusnya tidak terjadi.semuanya pada mau menjadi pemimpin untuk menjadi kekuasaan atas nama rakyat.
“Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri.”
Dr.Ir.H.Soekarno

Perbaikan diri merupakan intropeksi diri untuk menuju kemajuan bangsa.
Dimas riskyanto 
******

0 komentar:

Post a Comment